beritamenang.com – Jawa Barat Kabupaten Sukabumi Kecamatan Serakap Desa Ujunggenteng Pantai Kalapa Kundong menangis tersedu-sedu saat ditemukan sesosok mayat perempuan secara mengenaskan.
Seorang korban berusia 14 tahun berinisial D tiba di rumah duka Desa Citangkil, RT 04 RW 01, Kecamatan Bantargadung, Sukabumi, Desa Limusnunggal, dijemput oleh ambulans polisi Sukabumi pada Selasa (21/6/2022) WIB 13: 18 WIB. tiang racun.
Begitu ambulans tiba di rumah duka, tangisan terus berlanjut hingga jenazah dibawa pulang. slot gacor 2022
Ketua RT 04 Dede Sunender mengatakan, korban memiliki kepribadian yang baik di mata warga.
D tidak pernah, tidak pernah menikah, bekerja sepanjang waktu dan jarang di rumah.
Saya juga berharap polisi segera mengungkap kematian dr.
Kami berharap polisi dapat menyelesaikan masalah ini sesegera mungkin.”
Mayat ditemukan mengambang di tengah Laut Kundong Kalapa.
Menurut warga sekitar, Bapak A adalah ketua dari Bapak D.
Hingga saat ini, polisi sedang menyelidiki kasus tersebut, dan penyebab pasti dari ‘D’ dan ‘A’ masih belum diketahui.
Identifikasi jenazah dua perempuan yang ditemukan warga di pantai Kalapa Kundong dan perairan di Desa Ujunggenteng, Kabupaten Sukabumi, Kabupaten Serakap, Jawa Barat, dimulai pada Senin (20 Juni 2022).
Asep JK, Ketua Umum Gabungan Nelayan Ujung Genteng, mengatakan jenazah perempuan pertama yang ditemukan di tengah laut berinisial pemilik warnet, A, tak jauh dari lokasi ditemukannya. .
Dia mengetahuinya setelah anaknya mengenal korban.
Jasad (A) diidentifikasi oleh putranya, dan korbannya adalah ibunya.”
Informasi yang diperoleh M milik A.
Asep JK mengatakan, warga mengenal korban dengan inisial AD.
Ia menjelaskan, warga mengetahui nama korban (inisial merah), usianya 22 tahun, dan merupakan bawahan korban (inisial A) yang ditemukan di laut.
Pada saat itu, ada kapal polisi yang dipasang di penginapan dan kafe, dan noda darah dari kamar hingga pintu keluar ke pantai ditemukan di penginapan dekat tubuh wanita itu.
Kapolsek Sukabumi, AKP Dede Darmawansee, mengatakan pihaknya masih melakukan olah TKP dan jenazah kedua korban sudah dibawa ke rumah sakit untuk diautopsi.