beritamenang.com Yogyakarta – Dinas Pertanian dan Pangan Kota Yogyakarta belakangan mengimbau masyarakat agar lebih berhati-hati dalam memilih kurban menjelang Idul Adha.
Soyana, Komisioner Dinas Pertanian dan Pangan Kota Yogyakarta, mengatakan catatan kasus dari Yogyakarta menunjukkan hewan rentan penyakit kuku dan mulut (PMK) didatangkan dari luar daerah. situs slot gacor terpercaya
Oleh karena itu, kegiatan tersebut harus dihindari.
Suyana mengatakan, Senin (13/06/2022):
Suyana percaya bahwa membatasi area pembelian hewan kurban dapat mengurangi kemungkinan hewan terinfeksi penyakit mulut dan kuku.
Kami berharap penyakit ini tidak menular ke hewan lain yang sebelumnya ada di Yogyakarta.
Soyana melanjutkan, “Kalau begitu, karena masa inkubasi penyakit mulut dan kuku adalah 1 hingga 14 hari, kami berencana untuk melepaskan hewan pada H-1. Hewan yang sehat dikorbankan.”
Sampai saat ini belum ditemukan kasus PMK. Tapi sebelum pengorbanan, kita harus memperkuat kewaspadaan kita.