Beritamenang.com – Polisi mengamankan kaus bertuliskan ‘Kami Cinta Presiden Joko Widodo dalam Tiga Kata’, yang diduga beredar sebelum Presiden Joko Widodo atau Joko Widodo berkunjung ke Indy. 2 Wakil Presiden DPD BaraJP NTT Hermanus Gatu menjelaskan permasalahan tersebut. web slot gacor
Pada Sabtu (28 Mei 2022), empat hari sebelum Jokowi tiba di Ende, Badan Intelijen dan Keamanan Polres Ande menginterogasi pria yang membagikan kaos bertuliskan “Kami Cinta Presiden Jokowi Tiga Kali” kata Hermanos. Hermann menjawab bahwa dialah yang membagikan kaos tersebut kepada penonton.
Hermanus mengatakan dalam keterangan tertulis, Kamis (2/6/2022) “Ya saya bagikan dan saya bertanggung jawab. Saya langsung menerima sekitar 15 kaos ‘Kita Cinta Jokowi 3 Periode’,” kata Hermanus. Demikian tanggapan pihak kepolisian saat itu.
Hermanos juga mengakui Pemkab Nagekeo membagikan kaos kepada masyarakat. Dikatakannya, sudah ada permintaan dari warga Kabupaten Manggarai namun belum terkirim.
Katanya, “Saya bagi-bagikan kaos ke Kabupaten Nagakeo. Selain itu, masyarakat di sana sudah meminta kepada Pemkab Mangarai, tapi belum dikirim. Mungkin setelah 3 Juni,” katanya.
Hermanus mengatakan Satintelcam Polres Indy menanyakan kapan kaos tersebut akan dikirim dari Surabaya. Hermanos menjawab bahwa baju itu bukan dari Surabaya, melainkan dari Kupang seminggu yang lalu.
Hermanos mengatakan kepada polisi bahwa kaos itu dibuat setelah melakukan panggilan dengan seorang pegawai NTT yang diketahui masih menyukai Jokowi dan menginginkan Jokowi selama tiga musim. Hermanus mengatakan dia memberikan kaos itu kepada mereka yang menginginkannya.
Hermanos mengatakan polisi ingin kaus itu disita karena alasan keamanan. Mengingat Jokowi akan mengunjungi Indy. Hermanus tidak terima dengan alasan pengambilan baju itu dan mempertanyakannya.
Polisi dikatakan telah menyatakan keprihatinan tentang t-shirt yang ditolak akses ke Jokowi karena digunakan untuk tujuan politik. Akhirnya kaos tersebut tidak disita, dan Hermanus setuju untuk menyimpan dan membagikan kaos tersebut setelah Jokowi menyelesaikan kunjungan kerja di Indy.
“Untuk sementara kami hentikan distribusi kaos sampai ada informasi lebih lanjut,” katanya. .
Diketahui, Presiden Jokowi telah mengunjungi Ande sejak Selasa (31/5). Jokowi dan rombongan berangkat ke Ende untuk merayakan hari lahir Pancasila.
Polisi sebelumnya mengatakan kaos itu dibuat oleh front relawan Presiden Jokowi. Kemudian, Polsek Ende meminta penjelasan kepada Bara JP. Polisi juga menyita kaos tersebut.
Komisaris Polisi Indy Andre Libyan mengatakan kepada Detikcom pada Rabu (6 Januari 2022) bahwa “Polisi bertemu dengan Bara JP untuk meminta penjelasan tentang rencana kegiatan dan polisi telah mengamankan 19 lokasi.
Lihat “Surya Baloh Tolak Serahkan Janjar Anis kepada Jokowi di Pilpres 2024”.
[Gambar: video 20 detik]