beritamenang.com – Dalam kasus pemukulan Eddy Mamat dari Republik Demokratik Kongo (Tangsil) di Namtangguerang, hukuman seorang prajurit Indonesia bernama Ika berhasil diselesaikan. Kedua belah pihak bertemu untuk perdamaian.
Kapolsek Serpong Kumpul Evarmon Lopes mengatakan saat dihubungi, Minggu (12/6/2022): .” .
Ditambahkannya, pertemuan dimulai kemarin malam (6/11) pukul 20.00 WIB. Evarmon tidak menyangkal bahwa wasit sudah bertugas aktif di Angkatan Darat Inggris. situs slot gacor terpercaya
“Pertemuan pukul 23.30 WIB berakhir dengan aman dan lancar. Wasit pertandingan Praca Ika dan anggota unit Arhanud Serpong asal Inggris,” kata wasit.
Menteri Kecamatan Serpong Utara (Sikam) Dahlan mengatakan kasus tersebut sudah ditutup. Para pihak telah sepakat untuk tidak bergerak maju di bidang hukum.
“Anggota TNI sebagai wasit. Ya, ada anggota TNI yang bertugas di arbitrase Tangsil Selatan dari Ascot. Layanan dari Arhanod, namanya Ika. Tapi selesai. Urusannya sudah jelas. . Tadi malam. Semuanya rapi,” katanya saat menelepon. Terpisah.
Pemukulan di Stadion Pakojaya di wilayah Serpong Utara terjadi di sekretariat Kamerun, Distrik Dalan.
Benar-benar damai, katanya. Damai datang lebih dulu dari pertemuan desa, tetapi saya tidak menghadiri pertemuan itu. Saya sudah damai sejak tadi malam.
Insiden anggota DPRD Tangcel Eddie Mamat memukuli wasit viral di media sosial. Patut dicatat, kemarin (6 Oktober) terjadi pemukulan di sebuah turnamen sepak bola pada hari Jumat.
Dalam video Deticcom melihat, wasit dipukuli setelah memberikan kartu merah selama pertandingan. Kemudian Eddie Mammatt yang mengenakan nomor punggung 7 mendekat dan tiba-tiba memukul wasit.
Akibat kejadian itu, Panitia Kehormatan Partai Gerindra (MKP) akan memanggil kembali anggota DBRD Tangerang Selatan Eddie Mamat setelah melakukan penyerangan terhadap wasit saat pertandingan sepak bola. MKP Gerindra juga akan memanggil pimpinan DPC Gerindra dari Kota Tangerang selatan.
Sekjen SDP Jerendra Tangsel, Uddi Budi Wibowo mengatakan saat dihubungi wartawan, Sabtu (6/11/2022) Sabtu (11/6/2022) “pengadilan partai akan memanggil (pemimpin SPD dan EDM) pada Senin” .
Yudi mengatakan, pemanggilan kembali Eddy Mamat dan Ketua DPC Tangerang Selatan Girendra dijadwalkan Senin (13/6) mendatang. Pemanggilan ini dilakukan untuk meminta klarifikasi dan memahami permasalahan kasus pemukulan tersebut.
Yudi berkata, “Saya masih tidak tahu alasan pemukulan, dll.”