Spread the love

beritamenang.com  – Laga antara Abriyani Rahayu/City Fadia Silva Ramadanti melawan Lee Soo-hee/Shin Seung-chan berlangsung di Perempatfinal Indonesia Masters 2022. Apriyani/Siti menang lewat rubber game! situs slot gacor hari ini

Indonesia Masters 2022 (2022 Indonesia Masters) akan melaju ke perempat final di Astra Gelora Bung Karno, Jakarta, pada 10/6 (Jumat). Pada dua pertandingan ketiga, terjadi pertandingan ganda putri antara Indonesia vs Korea melawan Suhee Lee/Seungchan Shin.

Abriani/City kalah 15-21 di babak pertama, menang di leg kedua 21-16, dan menang 21-16 di babak kedua!

Pertandingan pertama dimulai dengan kasar, diikuti dengan pertarungan panjang. Lee/Shin memimpin 5-2 setelah Siti Fadia mencetak gol.

Sebuah long march segera menyusul. City Fadia beberapa kali bertahan dengan baik, tetapi duo Korea itu terus menekan, mempertahankan keunggulan 6-4.

Sohee Lee mencegat bola dari depan dan gagal membalikkan Apriyani Rahayu ke belakang. 8-4, Lee So-hee/Shin Seung-chan masih memimpin.

Apriyani/Siti hendak bangun. Umpan silang bagus dari City Fadia menyumbang gol dan perlahan mempersempit jarak menjadi 8-10. Namun, interval pertama pertandingan dikendalikan oleh Lee/Shin 11-8.

Bahkan setelah turun minum, Lee/Shin terus menjaga tempo pertandingan. Apriyani/Siti saling serang dengan pukulan dahsyat, namun masih mampu menghalau mereka. Namun, mereka semakin dekat dengan 12-13 setelah Lee gagal membalas pukulan Apriyani.

Berkali-kali Lee/Shin berhasil kabur saat pasangan Indonesia itu semakin dekat. 16-12 berlanjut karena lompatan Apriyani tidak melewati net.

Lee/Shin mendekat, tapi keduanya kembali sebagai fans 18-15. Game point Lee/Shin 2015, kemudian duo Korea itu menang 21-15 setelah Siti gagal membalas umpan silang Shin.

Di game kedua, Lee Soo-hee/Shin Seung-chan memimpin 2-0. Selanjutnya, City/Abri mendapat banyak perhatian, membukukan posisi 3-3 dengan catatan cermat Abrani dalam membuang bola.

Kemudian skor menjadi ketat dan Apriyani/Siti mendapatkan momentum 6-4! Sekarang giliran Tuhan yang membuat kesalahan.

Abriani / City Away 10-6. Setelah tendangan Apriyani masuk, Lee melihat bola jatuh dan tanpa sengaja jatuh ke lapangan. Duo Indonesia mendominasi permainan 11-7 di babak kedua setelah pukulan Shane masuk ke gawang.

Setelah menyeka keringat, Sohee Lee/Seungchan Shin tak mau ketinggalan lagi. Mereka mencoba mendekati 10-12 saat Apriyani gagal mencetak gol.

Apriyani/Siti terus menghindar dari mengejar lawannya. Mereka memimpin 15-12 saat saya melepaskan tembakan melebar.

Lee/Shin kembali mendekati 15-16, dan Lee menebusnya dengan pukulan back-to-back. Skor 16-16! Kepemimpinan langsung Shin menjatuhkan Seti Fadia dan dia tidak bisa mengejar.

Apriyani/Siti berlari kembali 19-16 saat Lee gagal membalas pukulan Siti. Poin pertandingan, 20-16 Briany/City dan tembakan saya terlalu jauh dan permainan karet berlanjut, jadi pada akhirnya mereka menang 21-16!

Gim ketiga langsung ketat dan pasangan tidak terlihat lemah dan skor menjadi 3-3. Lee/Shin kemudian memimpin dan memimpin 5-3.

Apriyani/Siti menyamakan skor 6-6. Apalagi skor terus turun, dan Seti/Abriani 10-8 melanjutkan keunggulannya dengan mengalahkan City yang sulit untuk dibalas oleh Shane. Tiebreak di game ketiga menjadi milik Apriyani/Siti 11-9 setelah servis Lee gagal.

Setelah babak pertama, Li/Shen tancap gas untuk memimpin 12-11. Memukul Apriyani/Siti setelah Lee membentur jaring adalah setelah bola keberuntungan yang panjang.

Skor menjadi ketat 13-13. Selanjutnya, setelah gel keluar, Apriyani/City 16-13!

18-14 untuk pasangan Indonesia! Siti Fadia bergerak dengan lincah mendekati net untuk menyelesaikan bola dengan cepat.

Cocokkan poin 20-14 di Abrani/City! Tapi Lee/Shin masih mengejar. Setelah Shi akhirnya mencetak gol, Apriyani/Siti menang 21-16.

By admin

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *