beritamenang.com – Swiss terkenal dengan persimpangan banyak sungai, salah satunya adalah Sungai Aare. Dengan panjang 295 km, Aare adalah sungai terpanjang di Swiss.
Laporan Bern.com (10/6) Aare, atau sering disebut sebagai Aare, berasal dari Gletser Aare di Pegunungan Alpen Swiss. Aare memiliki jalur yang berkelok-kelok dan mengelilingi Bern di tiga sisinya atau dikenal sebagai Aare Ring. Sungai yang mengalir melalui pusat kota mudah diakses oleh penduduk setempat. link slot gacor
Sungai Aare juga menjadi daya tarik wisata di musim panas. Ratusan wisatawan lokal maupun mancanegara akan berduyun-duyun ke Sungai Ar untuk berenang. Berbagai olahraga air sering dijalankan di kawasan Aare, salah satunya adalah arung jeram.
Dengan panjang 295 km, Sungai Aare disebut-sebut sebagai sungai terpanjang di Swiss. Sungai ini juga dinilai sebagai salah satu sungai terpanjang di Eropa.
Di hulu Aare terletak Gletser Oberar, di bagian timur Bernese Alps. Air yang mengalir ke Sungai Aare berasal dari pencairan salju di Pegunungan Alpen.
Sungai Aare adalah anak sungai Rhine di Koblenz di barat laut Swiss. Aliran Aare mengarah ke dua danau: Danau Brienz dan Danau Thun di Interlaken.
Sebuah laporan di halaman mysw Switzerland.com (6 Oktober) di sungai Aare menunjukkan bahwa kedalaman air sangat bervariasi. Namun, ada satu titik yang dianggap sebagai titik terdalam Aare, yaitu sebuah lembah di dekat Meiringen.
Kedalaman lembah ini mencapai 200 meter. Selat ini tidak jauh dari hulu Sungai Aare.
Tidak hanya melewati Bern, tetapi juga melewati beberapa kota seperti Solothurn, Olten, Arau dan Bruges, berakhir di Koblenz.
Di kota Bruges, Sungai Aare mengalir ke dua sungai utama lainnya, Reus dan Limat. Sementara itu, di kota Koblenz, Aare akhirnya mengalir ke salah satu sungai terpanjang di Eropa, yaitu Rhine.
Saat musim panas tiba, orang-orang akan datang ke Sungai Aare untuk berbagai kegiatan. Berenang adalah aktivitas paling populer di Sungai Aare.
Sekilas, Sungai Aare memiliki air yang tenang, biru kehijauan, dan pemandangan yang indah. Sering digunakan sebagai tempat berenang, sungai ini memiliki arus yang cukup deras.
Pihak berwenang Swiss mendesak wisatawan yang berenang di sana untuk selalu waspada. Beberapa rambu peringatan juga telah dipasang di sepanjang Sungai Aare.
Selain perlu memperhatikan debit air, pemerintah mengimbau perenang untuk memperhatikan suhu air. Aliran sungai ini adalah musim panas karena pencairan Pegunungan Alpen, tetapi suhu air di Aar sekitar 15-22 °C.
Pada tahun 2017, UNESCO memutuskan untuk memasukkan berenang di Sungai Aare dalam daftar tradisinya. Berenang di sungai Aare telah dinyatakan sebagai bagian dari Warisan Budaya Takbenda Swiss.
Banyak orang berlatih berenang, kayak, dan arung jeram di sungai ini. Sebanyak 1.268 orang dari Kiesen hingga Eichholz memecahkan rekor dunia untuk berkayak melintasi sungai secara bersamaan dengan perahu karet.
Ada 17 jembatan di Ares yang melintasi Bern. Angka ini tidak termasuk jembatan yang dilintasi rel kereta api dan jalan raya. Salah satu jembatan tertua di Swiss juga melintasi Are.
Dibangun pada tahun 1487, juga dikenal sebagai Jembatan Unterturbrück atau Jembatan Untertur, ini adalah jembatan tertua di Swiss. Jembatan ini menghubungkan distrik Matt dengan Altenburg. Hingga saat ini, jembatan tersebut masih aktif digunakan oleh masyarakat.
Sungai Aare di Swiss sangat istimewa. Orang Swiss sangat mencintai Aare dan menjaganya tetap bersih. Tidak heran jika kualitas air Sungai Aare termasuk yang terbaik menurut Uni Eropa pada tahun 2016.