beritamenang.com Jakarta – Jenazah Lima Melati akan dimakamkan besok Sabtu (25 Juni 2022) di TBU Tanah Qusir, Jakarta Selatan.
Keluarga itu sebelumnya berencana akan menguburkan Lima pada Minggu (26 Juni 2022) sambil menunggu kepulangan anak bungsu mereka dari Jerman.
Namun, pihak keluarga akhirnya bergegas melakukan pemakaman karena putranya tidak bisa pulang kerja. link slot gacor
Aditya Thompwan dari Rumah Sakit Militer Gator Subroto Jakarta Pusat mengatakan pada hari Jumat “Saya punya rencana awalnya pada hari Minggu sore, dan setelah berbicara dengan keluarga saya, saya akhirnya membuat keputusan di Tana Kosir pada jam 2 siang pada hari Sabtu.” / 24 Februari 2022).
Aditya menambahkan, “Tapi yang pasti ibu akan ditaruh di atas jasad ibunya.'”
Sebagai referensi, keluarga akan dimakamkan di TPU Tana Kushir pada Minggu (26 Juni 2022) Lima Melati.
Mendiang suaminya, Frans Tombuan, juga dimakamkan di TPU Tanah Kusir. Sayangnya, Rima tidak dimakamkan karena terlalu banyak makam di Prancis.
Rima Melati bisa melambai-lambaikan tubuhnya penuh alat.
Kondisi menjelang kematian Rima Malati itu diungkapkan rekannya, seniman Rina Hassim.
Rina Hassim mengatakan dia telah mengunjungi temannya yang sudah meninggal.
Kemudian dia melihat Lina dengan tubuhnya yang penuh dengan peralatan.
Namun, Reema tetap bisa menyapa dan melambai pada Reina yang hadir dalam kunjungan tersebut.
“Saya terakhir melihatnya kemarin Minggu. Sudah (situasi) semua jenis (dukungan) dipasang. Kita bisa melihat kaca dari luar. Saya bertanya bagaimana dia masih mendapat balasan.” kata Rina Hashem dari Pemakaman Sentosa Rumah. . 24 Juni 2022 Rumah Sakit Militer Gatot Subroto, Jakarta Pusat.
Lina menjelaskan, ia mengetahui dari Widiawati yang mengabarkan bahwa Lima Melati sedang sakit keras.
Dia tinggal di dekat Rima. Saya telpon dia saat dibawa ke RS Pondok Indah, Bintaro dan terakhir saya jelaskan disini saat syuting,'” jelasnya .
Riwayat Penyakit, Infeksi Survivor Kanker Payudara dan Prenatal Dialysis
Rema Melati dikenal sebagai survivor kanker payudara sejak didiagnosa menderita kanker payudara pada akhir tahun 1990-an.
Dia sering berpartisipasi dalam kampanye kesadaran kanker payudara untuk mendidik masyarakat tentang gejala kanker payudara.
Selain kanker payudara, Rima Melati mengalami demam tinggi dan dibawa ke rumah sakit.
Demam Lima Melati sebelumnya disebabkan oleh infeksi di punggung.
Putra Rema Melati, Aditya Tumpuan, saat ditemui pada Kamis (23 Juni 2022) di Rumah Sakit Militer Gatot Subroto, Jakarta Pusat: .” malam.
Ia melanjutkan, “Sang ibu mengalami demam tinggi karena infeksi, sehingga ia dibawa ke unit perawatan intensif Rumah Sakit Kangwoong dan dirawat selama sekitar dua minggu.”
Aditya mengungkapkan bahwa ia memiliki masalah dengan paru-parunya dan telah menyebar ke ginjalnya.
Adity percaya masalah ginjal sering terjadi pada pasien.