Spread the love

Beritamenang.com Jayapura, – Penembakan terjadi pada Jumat (27 Mei 2022) Ratusan orang melintasi Jembatan Tor Atas di Kecamatan Tor Atas Kabupaten Sarmi, Papua Hal itu terjadi saat saya melakukan perilaku simpang siur ini.

Enam orang tertembak. Ini adalah RW, TS, IA, LW, DS dan EM. slot gacor hari ini pragmatic play

Saat itu massa menyerang Kompi Sekda Sarmi Elias N Nakai dan beberapa polisi dengan senjata tajam dan panah.

Akibatnya Pelt Sakdah Sarmi ditikam di bagian kepala dan diselamatkan aparat keamanan yang dikejar massa.

Deskripsi Kapolsek setempat

Menurut Kapolres Papua Mateus de Vquery, dalam hal ini personelnya tak punya pilihan selain melumpuhkan massa.

Karena masyarakat bingung tidak memperhatikan tembakan peringatan.

Fikri berbicara di Jayapura, Sabtu (28/5/2022) malam.

Namun, dia menegaskan bahwa Polda Papua akan terus mengusut kasus tersebut.

Periksa apakah pemotretan sesuai dengan prosedur.

“Tentu saja kami akan menyelidikinya. Saya memerintahkan Fromm untuk menyelidiki kasus ini. Jika anggotanya salah, kami pasti akan mengambil tindakan.

Fikri juga menegaskan akan terus mengadili para pelaku penyerangan Belt-Sikda Sarmi dan personel kepolisian.

Blokade jalan berakhir dengan tembakan

Seperti diberitakan sebelumnya, kericuhan bermula pada Jumat (27 Mei 2022) dengan penutupan jalan di Kabupaten Sarmei, Distrik Tor Atas, dan Jembatan Tor Atas, Papua.

Sarmi Elias N Bakay Pj Sekretaris Lokal, Aybda Musa Hamukwarong dan dua petugas polisi terluka dalam kecelakaan itu.

Polisi kemudian melepaskan tembakan, melumpuhkan massa, melukai enam orang.

By admin

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *